Pagi ini, Senin (13/3), Stasiun Depok menjadi sorotan setelah terjadi penumpukan penumpang yang cukup signifikan. Penumpukan ini terjadi karena adanya pengecekan rangkaian kereta commuter line atau KRL dari Stasiun Nambo yang menuju Stasiun Jakarta Kota.
Pihak KAI CommuterLine, melalui akun resmi Twitternya, mengumumkan pengecekan tersebut pada pukul 07.00 WIB pagi. Pada jam tersebut, penumpang biasanya sudah mulai meningkat karena telah memasuki jam berangkat kerja.
“Terdapat pengecekan rangkaian pada KA D1/13823 (Nambo-Jakarta Kota) di jalur 1 Stasiun Depok, saat ini dalam penanganan petugas. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan,” tulis KAI CommuterLine di Twitter.
Meskipun pihak KAI belum membeberkan alasan dari pengecekan tersebut, penumpang KA D1/13823 yang terkena dampak akhirnya dialihkan ke kereta api lain rute Depok-Jakarta Kota.
“KA D1/13823 (Nambo-Jakarta Kota) perjalanan hanya sampai Stasiun Depok penumpang di alihkan ke KA 4107 Depok-Jakarta Kota,” lanjut KAI CommuterLine.
KAI CommuterLine juga mengimbau kepada penumpang untuk tetap mengutamakan keselamatan dan mengikuti arahan petugas.
Sejumlah penumpang atau kerap disebut KRL Mania, membagikan sejumlah potret penumpukan penumpang di Stasiun Depok karena pengecekan tersebut. Keadaan tersebut dapat mengganggu kenyamanan penumpang dan menimbulkan rasa tidak nyaman.
Pengecekan rangkaian KRL juga dilakukan di Dipo Bukit Duri terhadap KA D1/13815 (Manggarai-Angke). Namun, saat ini pengecekan tersebut masih dalam penanganan petugas.
Pihak KAI CommuterLine memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Meskipun demikian, pengecekan tersebut dilakukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan para penumpang KRL. Oleh karena itu, sebagai penumpang, kita harus selalu mengikuti arahan petugas dan memprioritaskan keselamatan selama dalam perjalanan.
