Interaksi sebuah postingan di instagram menjadi hal yang sangat penting apabila sobat memanfaatkan instagram sebagai tempat bisnis atau jualan, karena semakin sering postingan – postingan sobat mendapatkan banyak interaksi maka akan semakin meningkatkan popularitas akun instagram yang sobat miliki.
Interaksi yang dimaksud misalnya komen, like dan juga share postingan, interaksi tersebut jika diibaratkan sobat memiliki sebuah toko adalah ketertarikan orang untuk mampir, melihat lihat barang di toko sobat, kemudian bertanya mengenai barang – barang tersebut.
Sebelum menentukan jam berapa saja yang berpotensial menarik banyak interaksi, sobat terlebih dahulu harus mengetahui siapa yang menjadi target postingan sobat.
Contoh cara mengetahui target postingan:
- Misalkan sobat jualan baju formal pria, kemudian sobat tentukan siapa saja yang biasanya memakai baju formal tersebut.
- Karena produk yang sobat jual adalah baju formal pria, maka target utama sobat yang pertama adalah pria.
- kemudian yang kedua adalah baju formal, siapa yang biasanya memakai baju formal, katakanlah pegawai kantoran, mahasiswa, dosen.
- Target : pria, pegawai kantoran, mahasiswa, dosen
Setelah sobat mengetahui siapa target utama untuk produk sobat, kemudian sobat baru bisa mencari tahu seperti apa kebiasaan target sobat tersebut bermain instagram.
Kenapa harus mengetahui kebiasaan target di instagram? hal ini dilakukan agar postingan yang sobat posting di instagram berpeluang besar dilihat oleh target sehingga akan meningkatkan interaksi postingan tersebut.
Jika sobat asal posting tanpa tahu kebiasaan target, bisa jadi postingan sobat justru tidak muncul di timeline instagram target karena sudah tenggelam oleh postingan baru yang di follow oleh target sobat.
Lanjut analisis kebiasaan target ya…
Kita ambil saja satu contoh pegawai kantoran :
- Pegawai kantoran biasanya memiliki sedikit waktu untuk membuka sosial media ketika pagi hari sebelum berangkat ke kantor. jika jam masuk kantor jam 08.00 pagi, maka mereka punya waktu antara pukul 06.00 s/d 07.30.
- Pegawai kantoran memiliki jam istirahat ketika siang hari antara pukul 12.00 s/d 13.00
- Pegawai kantoran pulang kerja ketika sore hari sekitar pukul 16.00
Kesimpulan
Setelah sobat menentukan siapa target yang sobat tuju, maka tentukan kapan saja target sobat biasanya membuka instagram, jika kasusnya seperti contoh diatas yang targetnya adalah pegawai kantoran, maka waktu posting di sesuaikan dengan waktu mereka yaitu ketika pagi sebelum berangkat kerja, siang ketika istirahat, dan malam setelah pulang kerja.
Waktu kebiasaan target membuka instagram itulah yang menjadi waktu potensial sobat memposting konten ataupun produk sobat agar muncul di timline dan mendapatkan interaksi.
Selain waktu yang tepat, sobat juga bisa menggunakan hashtag dalam postingan. caranya silahkan baca disini
